Postingan di blogpena
Salam sapa rumah belajar.
Bermula dari rendahnya minat murid dalam mata pelajaran seni musik, menuntut saya untuk mengeksplorasi dan menggali lebih dalam terkait pembelajaran yang interaktif dan inovatif. Penerapan model pembelajaran inovatif ASIIK yang saya perdalam pada laman sibatik.kemdikbud.go.id dan buku panduan guru seni musik pada platform merdeka mengajar serta mengintegrasikan media pembelarajan inovatif dan futuristik dengan Augmented Reality (AR) yang ada portal rumah belajar.
Model pembelajaran ASIIK merupakan akronim dari sintaks model pembelajaran daring dan luring yang terdiri dari 5 tahapan, diantaranya Atensi, Stimulasi, Intensi, Implementasi, dan Konfirmasi. Pada setiap tahapan atau learning path model ASIIK merupakan alur proses aktivitas pembelajaran, dimana setiap tahapan dari alur tersebut memiliki makna tertentu dan antara sintaks satu ke sintaks berikutnya memiliki hubungan ritmik yang saling berkaitan. Esensi dari model pembelajaran ASIIK memberikan pengalaman belajar tertentu untuk murid di kelas maupun dirumah, mampu mendorong semangat dan motivasi belajar, membangun afeksi, serta mengandung kompetensi yang konsisten. Sedangkan maksud dari hubungan ritmik antar sintaks adalah hubungan yang saling membangun emosi dalam pembelajaran.
Sintaks pertama, yang saya lakukan dalam model pembelajaran asiik, setelah menyusun RPP model ASIIK, kemudian menyiapkan bahan belajar sebagai stimulus kepada murid dan memberikan video guru sedang bermain gamelan, video murid ketika bernyanyi bersama, dan musik tradisional di kabupaten pamekasan melalui whatsapp grup.
Kemudian saya melakukan diskusi dan tanya jawab terkait musik tradisional dari daerah kabupaten pamekasan (musik daul), murid merespon dengan reflektif, kemudian saya konfirmasi terkait kesiapan belajar tentang materi seni musik di kelas 4, murid dominan memilih belajar menggunakan ponsel pintarnya, kemudian saya melakukan kesepakatan dan menjelaskan media belajar augmented reality (AR) dan meminta murid dengan pendampingan orang tua dirumah untuk mengunduh dan mengintal aplikasi AR musik tradisional di gawai yang murid miliki.
Langkah berikutnya saya melanjutkan interaksi dengan memberikan pertanyaan pemandu yang bersifat saintifik dan meminta murid untuk belajar materi yang akan dikembangkan di kelas keesokan harinya.
Dari hasil Penerapan model pembelajaran inovatif ASIIK yang dan buku panduan guru seni musik SD kelas 4 pada platform merdeka mengajar serta mengintegrasikan media pembelarajan inovatif dengan Augmented Reality (AR) yang ada portal rumah belajar, murid dapat mengikuti pelajaran dengan kehadiran penuh dan cepat dalam mencapai tujuan pembelajaran serta memberikan esensi yang berkelanjutan untuk dapat diterapkan dalam kehidupan nyata dengan tetap erat pada kearifan lokal pada musik tradisional yang ada di daerahnya.
Sahabat juga bisa akses video pembelajarannya melalui kanal youtube: ASIIK Bermusik dengan AR.
